Jumat, 03 April 2015

Penerapan Sistem Informasi di Puskesmas
Puskesmas merupakan salah satu instansi yang bergerak dibidang pelayanan jasa kesehatan masyarakat. Pada zaman sekarang telah banyak di bangun Rumah Sakit akan tetapi di daerah pelosok atau desa yang ada masih Puskesmas yang berfungsi sebagai usaha preventif (pencegahan) dan operatif (penanggulangan) terhadap upaya-upaya kesehatan masyarakat. Semakin banyak Rumah Sakit dan Puskesmas yang dibangun maka sangatlah penting jika pihak Puskesmas berpikiran untuk meningkatkan mutu dari Puskesmas tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa  dalam proses registrasi pasien masih sering terjadi masalah bagaimana cara mengidentifikasi antara pasien lama dengan pasien baru. Untuk mengatasi hal tersebut maka diperlukan sistem informasi yang efektif dan efisien sehingga seluruh kegiatan yang dilakukan di Puskesmas Pakis Baru dapat berjalan lancar.
Penelitian ini bertujuan  menghasilkan aplikasi perangkat lunak yang diharapkan dapat membantu Puskesmas Pakis Baru dalam memproses pengolahan data register pasien yang dapat mempermudah pencarian dan pembuatan laporan,
Guna menunjang penelitian ini, metode pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara atau interview, studi kepustakaan, analisis, perancangan sistem, membangun sistem, uji coba dan implementasi sistem. Hasil dari penelitian ini adalah menghasilkan sebuah program aplikasi yang nantinya dapat menjawab kesulitan yang seringkali dihadapi oleh pengelola Puskesmas sehingga bisa jauh lebih efisien dan efektif.

Data yg di olah
Pengelolaan data di puskesmas merupakan salah satu komponen yang penting
dalam mewujudkan suatu sistem informasi di puskesmas. Pengelolaan data secara
manual mempunyai banyak kelemahan, selain membutuhkan waktu yang lama,
keakuratannya juga kurang dapat diterima karena kemungkinan kesalahan sangat besar.
Dengan dukungan teknologi informasi yang ada sekarang ini, pekerjaan pengelolaan
data dengan cara manual dapat d
igantikan dengan suatu sistem informasi dengan
menggunakan komputer.
Sistem-sistem pencatatan dan pelaporan yang ada saat ini belum
terkoordinasikan dengan baik karena kendala penyimpanannya yang tidak teratur,
sehingga ketika membutuhkan data yang sudah dilaporkan sering ada kendala data
hilang ataupun rusak. Sebagian besar daerah kurang memiliki kemampuan untuk
mengelola dan mengembangkan sistem manajemen puskesmas maupun sistem
informasi kesehatan di daerahnya. Pemanfaatan data dan informasi dalam manajemen
kesehatan belum bisa optimal karena belum berkembangnya sistem kesehatan dan
manajemen kesehatan di berbagai tingkat.
Identitas pasien dicatat pada pendaftaran pasien seperti umur, jenis kelamin,
pendidikan, agama, asal pasien, pekerjaan, status, cara
masuk pasien, jam masukpasien, tanggal masuk, pasien datang, cara pembayaran, keadaan keluarga 


flowchart puskesmas



Informasi apa saja yg di hasilkan

Informasi yang dihasilkan  adalah dapat membantu masyarakat dalam melakukan pemeriksaan secara mudah tampa ada hambatan,dan memberikan petunjuk kepada pasien dalam langkah-langka melakukanpendaftaran sebelum berobat atau priksa.

Manfaat dari informasi tersebut
Masyarakat dapat mengetahui langkah-langkah untuk berobat ke puskesmas.